Pada hari Senin, 18 Februari 2019, Jurusan Matematika FMIPA Unsyiah kedatangan tamu istimewa dari Risk Management, Economic Sustainability, and Actuarial Science Development in Indonesia (READI) yang diwakili oleh Bapak Mawardi Muhammad dan Bapak Fasrul yang juga alumni Unsyiah. Pertemuan tersebut terbagi dalam dua sesi yakni seni pagi dan sesi sore.
Adapun agenda yang di bahas pada sesi pagi yaitu mengenai rencana kerjasama antara READI, Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI), dan Jurusan Matematika Unsyiah dengan pelaksanaan kegiatan promosi profesi aktuaria dengan tema “Goes to Campus”. Kegiatan ini rencananya akan dilaksanakan pada tanggal 11 Maret 2019 bertempat di salah satu hotel di Banda Aceh. Target peserta kegiatan ini adalah mahasiswa Jurusan Matematika FMIPA Unsyiah yang tertarik di bidang aktuaria.
Sementara pada sesi sore agenda yang di bahas yaitu tentang rencana pengembangan bidang aktuaria di Jurusan Matematika. READI siap jika diminta sebagai salah satu stakeholder Jurusan Matematika dalam pengembangan kurikulum, dengan catatan Jurusan Matematika sudah menyiapkan draft kurikulum dan disetujui oleh pimpinan universitas. Mengingat kurikulum Program Studi S1 Matematika yang berlaku saat ini belum memenuhi persyaratan, kegiatan pengembangan kurikulum ini diharapkan dapat dilaksanakan bersamaan dengan pengembangan kurikulum untuk bidang matematika lainnya.
AAUI dan READI
“Merupakan suatu kebanggaan bagi jurusan matematika bisa bekerja sama dengan AAUI dan READI, dimana profesi aktuaris merupakan suatu profesi yang saat ini sangat dibutuhkan di dunia kerja, khususnya dibidang asuransi dan lembaga keuangan”. Kata Dr. Rini Oktavia yang juga sekretaris Jurusan Matematika. Pada tahun 2017 Otoritas Jasa Keuangan juga pernah bekerja sama dengan Jurusan Matematika mengadakan kerjasama kegiatan dengan tema “Seminar 1000 Aktuaris” yang bertempat di Hotel The Pade.
Menurut Program Officer for Scholarship and Applied Research READI Mawardi Muhammad, Jurusan Matematika dipilih sebagai mitra kerjasama tidak terlepas dari pemberian akreditasi A dari BAN-PT yang diterima oleh Jurusan Matematika Unsyiah sebanyak tiga kali berturut-turut. Akreditasi Jurusun Matematika tersebut sesuai dengan standar yang diminta oleh Persatuan Aktuaris Indonesia (PAI) agar lulusan dari Program Studi Matematika dengan bidang minat aktuaria dapat diakui kualitasnya. Seperti diketahui bahwa akreditasi A yang diberikan oleh BAN-PT merupakan suatu tingkat akreditasi tertinggi yang menggambarkan kualitas terbaik dari sebuah institusi pada perguruan tinggi di Indonesia.
Perlu diketahui bahwa READI adalah suatu proyek yang didanai oleh Pemerintah Kanada (Global Affairs Canada), PT. Manulife Indonesia dan Sun Life Financial dan dilaksanakan oleh University of Waterloo bekerjasama dengan Otoritas Jasa Keuangan. Tujuan utama Proyek READI adalah untuk menjadikan Indonesia sebagai pusat keunggulan ilmu aktuaria dan manajemen risiko di kawasan regional serta pusat pengembangan profesi aktuaris yang terpercaya dalam meningkatkan kualitas transparansi dan keamanan manajemen keuangan publik.